Tentang Kematangan Rohani 1

Kej.17.1 – Ketika Abram berusia sembilan puluh tahun sembilan tahun, TUHAN menampakkan diri kepada Abram dan berfirman kepadanya: “Akulah Allah Yang Mahakuasa; berjalanlah di hadapan-Ku dan jadilah engkau sempurna.” *Tentang Kedewasaan Rohani 1* Kita semua telah dipanggil ke tempat-tempat pertumbuhan di dalam Tuhan karena Anda lihat; Kedewasaan di dalam Tuhan adalah yang membuat kita konsisten dengan hal-hal Roh. Dalam ayat tema kita, Tuhan memberi tahu Abram untuk berjalan di hadapan-Nya, banyak orang pada tahap ini yang tidak mengerti maksudnya karena banyak yang belum mengerti apa artinya berjalan di hadapan Tuhan. Lihat ini; Kol.2.6 – *Karena kamu telah menerima Kristus Yesus, Tuhan kita, hiduplah di dalam Dia: Kol.2.7 – Berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, dan diteguhkan dalam iman*, seperti yang telah diajarkan kepadamu, dan dengan ucapan syukur yang berlimpah. Ketika dia memberi tahu Abram bahwa berjalanlah di hadapan-Ku, kita harus mengerti bahwa bagi kita, *melalui Kristus kita telah diposisikan untuk Berjalan di dalam Dia*, haleluya. Sekarang kata Ibrani untuk *Jadilah sempurna* juga dapat berarti *tidak bercacat, menjadi dewasa*. Dengan kata lain *Tuhan menyuruh Abram untuk berjalan di hadapan-Nya dan menjadi dewasa,* jadi Kedewasaan bertemu dengan orang-orang yang telah belajar bagaimana berjalan di dalam Yesus Kristus. Jadi kedewasaan orang kudus datang karena kita diajar di dalam Kristus Yesus, saat kita duduk di bawah firman kita memperoleh konsistensi dengan urapan, konsistensi dengan roh Doa, konsistensi dengan pelayanan Injil. Itulah sebabnya pengajaran pesan ini ditekankan. *haleluya!!* *Pelajaran lebih lanjut* Yohanes 15:3, 2Korintus 3:18, Amsal 23:23. *Nugget:* Kedewasaan di dalam Tuhan adalah yang membuat kita konsisten dengan hal-hal Roh. Jadi kedewasaan orang kudus datang karena kita diajar di dalam Kristus Yesus, saat kita duduk di bawah firman kita memperoleh konsistensi. *Doa* Bapa, kami bersyukur atas kebenaran ini, kami berakar dan diteguhkan dalam Iman. Kami menginginkan firman-Mu lebih dari makanan yang diperlukan. Dalam nama Yesus, Amin!!

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *