*Pelajarilah ayat Alkitab:* _1 Petrus-4:15-15-Janganlah ada di antara kamu yang menderita sebagai pembunuh atau pencuri atau penjahat atau pengacau. Tetapi jikalau seorang menderita sebagai orang Kristen, janganlah ia malu, melainkan hendaklah ia memuliakan Allah karena hal itu._ *PENDERITAAN.* Banyak orang menderita di dunia ini dan mereka cenderung menganggap penderitaan mereka sebagai masa depan yang cerah atau takdir yang indah di depan mereka. Namun, tidak semua penderitaan akan menghasilkan kesuksesan, kecuali penderitaan yang datang karena Injil. Firman Tuhan memberi tahu kita untuk tidak menderita karena hal-hal yang buruk. Firman Tuhan berkata, jangan menderita sebagai orang jahat atau bahkan sebagai pembunuh atau bahkan sebagai pencuri atau pemberontak, tetapi menderitalah hanya karena Injil. Jangan menderita karena ketidaktahuan Anda tentang sesuatu. Jangan menderita karena karakter Anda yang buruk terhadap orang lain, tetapi berusahalah untuk memperbaikinya. Jangan menderita karena pengambilan keputusan yang salah. Orang-orang dalam Alkitab yang dipenjara dan dibunuh bukan karena perbuatan salah mereka. Paulus, Petrus, Silas, Sadrakh, Abdnego, Mesakh dan Yusuf berada di penjara, api dan gua singa hanya demi Injil. Mereka tidak menderita karena kesalahan atau kekeliruan mereka sendiri. Mereka tidak dipenjara karena karakter mereka yang buruk atau karena mereka tidak menaati otoritas. Mereka bukan pembunuh atau pencuri. Biarlah satu-satunya alasan Anda menderita penganiayaan adalah karena Injil dan kebenaran. Jangan menderita karena kemalasan atau ketidaktahuan atau karakter Anda. Satu-satunya penderitaan yang menghasilkan kemuliaan adalah yang datang karena kebenaran. *Pelajari lebih lanjut:* Matius 5:10-12 2 Korintus 4:16-18 *Nugget:* Biarlah satu-satunya alasan Anda menderita penganiayaan adalah karena Injil dan kebenaran. Jangan menderita karena kemalasan atau ketidaktahuan atau karakter Anda. Satu-satunya penderitaan yang menghasilkan kemuliaan adalah yang datang karena kebenaran. *_Haleluya!!_* *Doa:* Bapa di surga, aku berterima kasih atas firman-Mu pagi ini. Saya sangat menghargai berkat yang Anda berikan untuk menderita demi Injil dan demi kebenaran. Saya percaya semua penderitaan saya karena Injil akan menjadi kemuliaan dalam nama Yesus. *Amin.*
Leave a Reply