*PELAJARI KITAB SUCI* Amsal 23:26 (TB); Hai anakku, berikanlah hatimu kepadaku, dan biarlah matamu memperhatikan jalan-jalanku. *HATIMU* Allah ingin menyatakan diri-Nya kepada hati manusia. Akan tetapi, Ia menyatakan diri-Nya kepada hati yang berserah kepada-Nya dan bukan kepada hati yang acuh tak acuh. Semakin Anda menyerahkan hati Anda kepada Allah, semakin Ia membuat jalan-jalan-Nya jelas bagi Anda. Memberikan hati Anda kepada-Nya berarti memberikan perhatian penuh kepada-Nya dan saat Anda melakukannya, Ia menunjukkan kepada Anda bagaimana dan mengapa Ia melakukan apa yang Ia lakukan. Sebagian orang telah memberikan separuh perhatian mereka kepada-Nya. Ada area di hati mereka yang tertutup bagi Allah. Bagian hati seseorang yang tidak berserah kepada-Nya mencirikan titik-titik kebutaan terhadap jalan-jalan-Nya. Apakah Anda ingin memahami jalan-jalan Allah dengan cara yang lebih dalam? Maka serahkan hati Anda kepada-Nya. Penyerahan inilah yang menyingkirkan area abu-abu dalam memahami kehendak dan pikiran-Nya *PELAJARAN LEBIH LANJUT* Mazmur 119:2, Amsal 4:4 *NUGGET* Memberikan hati Anda kepada-Nya berarti memberikan perhatian penuh kepada-Nya dan saat Anda melakukannya, Dia menunjukkan kepada Anda bagaimana dan mengapa Dia melakukan apa yang Dia lakukan. *DOA* Bapa yang pengasih, aku berterima kasih atas firman ini. Terima kasih atas pewahyuan misteri kehendak-Mu. Aku tahu dan mengerti bahwa semakin aku memberikan hatiku kepada-Mu, semakin aku mengenal-Mu. Selidiki aku dan ajari aku untuk membuka kunci pintu-pintu yang telah kututup bagi-Mu sehingga Engkau dapat masuk dan memiliki kendali penuh atas hidupku, dalam nama Yesus, Amin.
Leave a Reply