*Ayat Alkitab yang bertema* *Roma 4:9* _Jadi, apakah *kebahagiaan ini* datang kepada orang-orang yang bersunat saja atau kepada orang-orang yang tidak bersunat juga? Karena kami katakan, bahwa kepada Abraham iman diperhitungkan sebagai kebenaran._ *TENTANG ORANG-ORANG YANG BERSUNAT 1* -(Kebahagiaan Ini) Bagian Alkitab ini diambil dari sebuah bagian Alkitab di mana Paulus baru saja menentang kepercayaan agama yang salah dari orang-orang Yahudi yang religius pada zamannya mengenai apa yang diperlukan bagi seseorang untuk menjadi orang benar atau memiliki kedudukan yang benar di hadapan Tuhan. Karunia ini adalah apa yang Paulus sebut sebagai “*Kebahagiaan Ini*”. Ia sebelumnya telah mengisyaratkan hal ini dalam *ayat 7-8* ketika ia mengutip perkataan Daud, *Roma 4:7-8* _[“Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, dan yang dosa-dosanya ditutupi; Berbahagialah orang yang kesalahannya tidak diperhitungkan Tuhan kepadanya.”]_ Sama seperti orang-orang Yahudi yang taat pada zaman Paulus, tidak perlu disebutkan lagi bahwa bahkan sampai hari ini kita memiliki orang-orang yang berpikir bahwa seseorang hanya dapat memperoleh kedudukan yang benar di hadapan Allah setelah mereka disunat secara lahiriah. Dan dengan ‘*Sunat Luar*” mereka maksudkan “*_penyempurnaan atau pembersihan daging seorang pria_*” yang merupakan simbol dari melakukan “*Pekerjaan hukum Taurat*”. Bahwa seorang pria harus Kudus, menjadi baik di luar melakukan semua hal baik ini, tidak berbuat dosa agar mereka diterima oleh Tuhan. Mereka tampaknya percaya dan mengklaim bahwa ini adalah cara Abraham, nenek moyang mereka menerima “*Kebahagiaan ini*” setelah dia disunat, berurusan dengan daging sebagaimana hukum mengharuskan setiap pria Yahudi. Namun, Paulus tidak menyetujui mereka dalam (*Roma 4:10-11*) dengan pertama-tama membawa mereka kembali ke kitab suci melalui kisah Abraham dalam (*Kejadian 15:6*) dan menjelaskan bahwa sunat ini (pembersihan luar atau melakukan pekerjaan baik) datang hanya sebagai meterai setelah dia dinyatakan benar bukan sebelumnya. Dia percaya terlebih dahulu, yang menaruh imannya pada janji Tuhan dan kemudian dia diperhitungkan “*Kebahagiaan ini*”; dinyatakan benar di hadapan Tuhan. Sunat Luar (Perbuatan Baik) datang kemudian hanya sebagai meterai, bukti atau hasil dari sunat sejati yang ada di Hati (*Roma 4:11*). *NUGGET* _Sama seperti Paulus, tolak untuk terbawa oleh tipu daya zaman kita yang mengklaim bahwa seseorang menerima “*Kebahagiaan Ini*”; kedudukan benar dengan Tuhan setelah mereka melakukan pekerjaan hukum Taurat. Percayalah kepada Yesus dengan menaruh iman Anda pada pekerjaan-Nya yang telah selesai di kayu Salib dan Anda juga akan memperoleh “*Kebahagiaan Ini*” dan perbuatan baik akan datang secara otomatis sebagai meterai dan bukti bahwa Anda benar._ *PELAJARAN LANJUTAN* Roma 3:28, Roma 4:9-12, Filipi 3:9 *DOA* Anda adalah ayah yang baik, itulah diri Anda dan saya dicintai oleh Anda, itulah saya dalam Nama Yesus, saya telah berdoa Amin.
Leave a Reply