TUHAN ADALAH WARISAN KITA

*Pelajari ayat suci:* _Ulangan 18:2 – Sebab itu mereka tidak akan mendapat milik pusaka di tengah-tengah saudara-saudaranya; *TUHAN adalah milik pusaka mereka, seperti yang difirmankan-Nya kepada mereka.* ._ *TUHAN MILIK KITA* Puji Tuhan! Dari ayat suci yang kita pelajari, kita melihat Tuhan memberikan instruksi kepada Musa mengenai warisan para Imam-Nya, orang Lewi. Dari 12 suku Israel, hanya orang-orang dari Suku Lewi (orang Lewi) yang diizinkan oleh Tuhan untuk menjalankan imamat dan melayani-Nya di Bait Suci-Nya. Mereka adalah umat-Nya sendiri yang Kudus dan khusus. Saat memasuki tanah perjanjian, mereka tidak akan menerima warisan seperti tanah untuk diolah di tanah perjanjian melainkan Kota-kota di setiap tanah yang ditempati oleh 11 suku lainnya untuk mengawasi Pelayanan Tuhan agar mereka tidak terbawa melakukan ini dan itu dan gagal dalam tugas keimamatan mereka. Tuhan akan menjadi warisan yang unik bagi orang Lewi. Dia adalah fokus Pelayanan mereka, sumber Makanan mereka dan pentingnya Panggilan mereka. Dia akan menyebabkan suku-suku lain memberikan sepersepuluh dari hasil panen mereka dan Buah Sulung untuk memberi makan para imam-Nya. Alkitab sekarang memberi tahu kita bahwa *1 Petrus 2:9* _Tetapi kamu [adalah] bangsa yang terpilih, *imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kesayangan-Nya* …_ Saat menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, kita juga ditahbiskan sebagai Imam Kerajaan-Nya, bangsa Kudus-Nya (Suku) dan umat istimewa yang saat kita mengutamakan Panggilan dan Pelayanan kita, Tuhan akan memenuhi kita di setiap titik kebutuhan kita. Dia akan memenuhi kebutuhan kita secara supranatural dan sesuai dengan kekayaan-Nya yang mulia di Surga. Bagian kita adalah mencari dahulu Kerajaan Allah dan Kebenarannya dan sisanya dari hal-hal ini (tanah, ternak, Perumahan dll) akan ditambahkan kepada kita. Amin *Pelajaran lebih lanjut:* 2 Timotius 4:5 Matius 6:33 Filipi 4:19 *Nugget:* _Sebagai Imam-Imam Kerajaan-Nya, Allah adalah warisan kita yang unik. Dia adalah fokus pelayanan kita, sumber makanan kita, dan makna penting dari panggilan kita._ *Doa* Bapa, terima kasih atas kebenaran yang telah Engkau bagikan kepada kami hari ini. Roh Kudus, tolonglah kami untuk mengutamakan Panggilan dan Pelayanan kami dan tidak terjebak dalam pengejaran duniawi dan kami percaya Engkau akan menjadi warisan kami. Amin.