Pengajuan 1 (visi)

Kejadian 25:28 – Dan Ishak mengasihi Esau, karena ia memakan daging rusa miliknya; tetapi Ribka mengasihi Yakub. *Kepatuhan 1 (penglihatan)* Salah satu prinsip utama dalam pertumbuhan dan pembentukan Kristen adalah konsep kepatuhan. Khususnya dalam pelayanan, setiap orang seharusnya tunduk kepada seseorang tetapi ada nilai-nilai yang mengatur prinsip kepatuhan. Salah satu aspek terbesar dari kepatuhan adalah konsep visi. Dalam kepatuhan, Anda seharusnya tunduk kepada seorang pria atau wanita yang mengerti dan berbicara tentang visi Tuhan dalam hidup Anda. Ini berarti sebelum saya tunduk kepada seseorang, mereka harus memiliki nasihat dan pemahaman penuh tentang visi Tuhan mengenai hidup saya. Dan sebelum seseorang tunduk kepada saya, saya harus berusaha keras untuk mengetahui visi Tuhan yang sebenarnya mengenai hidup mereka. Mengapa Ishak mengasihi Esau? Itu karena Ishak mengerti visi Tuhan mengenai Esau. Esau adalah anak sulung dan dia harus dipersiapkan oleh ayahnya Ishak untuk mendapatkan warisan sebagai anak sulung. Secara default, anak sulung memiliki tangan kanan persekutuan dengan ayah mereka karena warisan. Alkitab mengatakan bahwa ia berburu daging rusa untuk dimakan ayahnya, yang merupakan simbol tanggung jawab anak sulung. Bagian Esau di dunia adalah berkat dan hak kesulungan sebagai anak sulung. Allah telah menetapkan bahwa Esau memiliki berkat sebagai anak sulung, itulah sebabnya tidak mungkin Yakub menjadi anak sulung saat lahir. Yakub dilahirkan untuk mewarisi berkat sebagai bapa bangsa-bangsa. Satu-satunya kesalahan yang dilakukan Esau adalah menjual hak kesulungannya kepada Yakub. Dalam ayat tema kita, Ribka mengasihi Yakub. Secara sederhana, Yakub tunduk kepada Ribka karena ia memahami penglihatan Allah mengenai anak laki-laki itu. Penglihatan Allah mengenai Yakub ada pada Ribka sementara penglihatan Allah mengenai Esau ada pada Ishak. Ribka hadir saat ia lahir ketika ia bertanya kepada Allah dan ia mendengar bahwa yang tua akan melayani yang muda. Ishak tidak hadir pada saat itu. Jadi, abdi Allah itu tidak memahami penglihatan Allah mengenai Yakub. Sebelum Anda memutuskan untuk tunduk kepada seseorang? *Apakah orang itu membawa pewahyuan dan penglihatan Allah yang lengkap mengenai hidup Anda?* Atau sebelum Anda memberi tahu seseorang untuk tunduk kepada Anda? *Apakah Anda memahami visi dan wahyu Allah yang lengkap mengenai orang itu?* Kepatuhan tidak didasarkan pada karunia, panggilan. Kita tidak tunduk pada uang, jas dan kefasihan seorang hamba Allah. Saya tunduk kepada seorang hamba Allah karena ia mengarahkan dan menyelaraskan saya dengan visi Allah mengenai hidup saya. *Haleluya!* *Pelajaran lebih lanjut:* Kejadian 25:23-27, Kejadian 25:30-32. *Nugget:* Kepatuhan didasarkan pada visi. Yakub tunduk kepada Ribka karena yang terakhir mengetahui visi Allah mengenai yang pertama. Allah menyatakannya kepada Ribka. Sedangkan Esau tunduk kepada Ishak karena hamba Allah itu memahami visi hak-hak sulung mengenai Esau. Belajarlah untuk tunduk pada visi. Kemuliaan bagi Tuhan *Doa* Terima kasih Roh Kudus atas firman-Mu pagi ini. Visi-Mu mengenai hidup saya dinyatakan kepada saya dalam nama Yesus Kristus. AMIN.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *