TENTANG ORANG BIJAK

TENTANG ORANG-ORANG BIJAK.* _Daniel 4:5-7 KJV 5 Aku melihat mimpi yang membuatku takut, dan pikiran-pikiran di tempat tidurku dan penglihatan-penglihatan di kepalaku menggelisahkan aku. 6 *Oleh karena itu aku mengeluarkan perintah untuk membawa menghadap semua orang bijak Babel ke hadapanku*, supaya mereka dapat memberitahukan kepadaku makna mimpi itu. 7 *Lalu datanglah para ahli ilmu hitam, para ahli nujum, orang-orang Kasdim, dan para peramal:* dan aku menceritakan mimpi itu kepada mereka; tetapi mereka tidak memberitahukan kepadaku maknanya._ Nebukadnezar bermimpi dan mimpi itu menggelisahkan pikirannya, kemudian kitab suci memberi tahu kita bahwa ia membuat perintah untuk membawa menghadap semua orang bijak Babel agar mereka dapat menafsirkan mimpinya baginya. Sekarang orang-orang macam apa yang disebut Nebukadnezar sebagai orang bijak? Ketika kita melihat ke dalam ayat ketujuh dari Daniel 4, kita menyadari bahwa semua orang yang datang sebagai orang bijak adalah orang-orang rohani. Jadi, yang dimaksud raja Nebukadnezar sebagai orang bijak adalah orang yang memahami realitas spiritual. Orang bijak bukanlah orang yang memahami matematika, fisika, kimia, geografi, dll. setelah memahami bentuk fisiknya. Orang bijak adalah orang yang memahami spiritualitas suatu hal. Dalam kasus sederhana, orang bijak adalah orang yang bekerja berdasarkan realitas spiritual. Seorang manusia di bumi, tidak peduli matematika apa yang dapat mereka hitung, tidak peduli fisika apa yang mereka pahami, tidak peduli teknik apa yang dapat mereka terapkan, selama pemahaman mereka tidak spiritual, mereka bukanlah orang bijak. Itulah sebabnya banyak orang terjebak dengan kelas pertama mereka, itulah sebabnya banyak orang terjebak dengan gelar mereka, sehingga mereka akhirnya mencari nasihat dari dukun, pendeta karena itu akan selalu membawa Anda kembali ke alam roh. Setiap kali Anda mencari seorang konselor, carilah orang yang spiritual. Nebukadnezar memahami kenyataan ini. Dia tahu apa yang membuat manusia bijak bukanlah dalam bentuk fisik suatu hal. Dia tahu bahwa orang bijak adalah orang yang memiliki pemahaman spiritual tentang berbagai hal terlepas dari keadaan fisik mereka. Bagi orang Kristen, yang membuat Anda bijak adalah ketika Anda memahami hal-hal rohani melalui firman Tuhan. Firman Tuhan memiliki cara untuk mendefinisikan hal-hal rohani. Jadi, ketika Anda memahami apa yang dikatakan firman Tuhan tentang berbagai hal, maka Anda bijak karena firman itu adalah roh dan hidup. Menjadi bijak dalam kerajaan Tuhan berarti menanggapi sesuai dengan cara firman Tuhan mendefinisikan berbagai hal, baik fisik maupun spiritual. Merespons melalui pewahyuan firman Tuhan. Itu berarti melihat segala sesuatu di sekitar Anda dengan mata firman dan bukan mata emosi atau daging Anda. Di kerajaan Tuhan dan terang, ketika Anda melihat melalui firman Tuhan, maka Anda adalah orang bijak. Ketika Anda menanggapi melalui firman Tuhan, maka Anda bijak dalam kerajaan karena mereka yang menanggapi melalui firman Tuhan menanggapi secara rohani. Respons melalui firman Tuhan selalu merupakan respons rohani, haleluya, kemuliaan bagi Tuhan. *RENUNGKAN HAL INI* _Yang membuat manusia bijak adalah kemampuan mereka untuk berhubungan dengan berbagai hal secara rohani, bukan hanya melalui indera Fisik tetapi melalui pewahyuan yang diberikan dari tatanan rohani._

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *